Anggur


Sejarah

Anggur memiliki sejarah yang amat panjang, udah tumbuh berkembang sejak zaman prasejarah dan di Asia sendiri sudah ada sejak 5000 SM. Anggur juga memainkan peran dalam berbagai kisah di Alkitab, yang disebut sebagai "fruit of the vine". Sedangkan di Mesir digambarkan dalam hieroglif di kuburan pemakaman Mesir kuno.

Selama peradaban Yunani dan Romawi kuno, anggur dipuja karna dalam proses pembuatan minuman anggur. ia ditanam di lembah Rhine di Jerman, sebagai tempat produksi terkenal pada abad ke-2 Masehi. Saat ini sudah lebih 90 jenis anggur telah dikenal.

Orang-orang Eropa dalam menjelajahi dunia, tidak lupa membawa ikut serta anggur bersamanya. Anggur pertama kali ditanam di Amerika Serikat pada awal abad ke-17 sebagai misi Spanyol di New Mexico dan penyebarannya sampai ke lembah California.

Ada tiga jenis utama anggur
  1. European anggur (Vitis vinifera): Meliputi varian Thompson (tanpa biji hijau dan kuning-warna), Kaisar (unggulan dan warna ungu) dan Champagne / Black Korintus (ukuran kecil dan warna ungu), kulitnya amat melekat pada daging buah.
  2. Amerika Utara anggur (Vitis labrusca dan Vitis rotundifolia): Meliputi varian Concord (warna biru-hitam dan ukuran besar), Delaware (kemerah-merahan dengan kulit lembut) dan Niagara (berwarna kuning dan kurang manis dibandingkan varian lain), kulit mudah melepaskan dari daging buah.
  3. Perancis hibrida: Perkembang dari varian anggur vinifera.
Kandungan

Lebih dari 100 penelitian pada anggur, bahwa anggur memiliki tiga jenis polyphenol yang manfaat buat kesehatan yaitu flavonoid, asam phenolic dan resveratrol. bermanfaat untuk mengurangi penggumpalan trombosit dan pembekuan darah, juga melindungi kolesterol LDL dari radikal bebas.



0 komentar:

Posting Komentar